Halaman

Jumat, 02 Desember 2011

Pemasaran


Pengertian Pasar Dan Pemasaran

Pasar menurut sebuah buku yg saya baca adalah konsumen atau organisasi perusahaan yg mempunyai kebutuhan dan keinginan yang berwujud sebagai permintaan terhada barang atau jasa. Sedangkan berdasarkan kesimpulan yg saya ambil pasar adalah tempat bertemunya pennjual dan pembeli yang melakukan transaksi jual beli baik abarang ataupun  jasa.
Sedangkan pengertian pemasaran adalah kegiatan pemasaran untuk menjalankan bisnis baik profit maupun nonprofit guna memenuhi kebutuhan pasar dengan barang atau jasa, menetapkan harga, mendistribusikan, serta mempromosikan melalui pproses pertukaran agar memuaskan konsumen dan mencapai tujuan perusahaan.

Jenis-Jenis Pasar
Berikut ini adalah arti definisi atau pengertian dari aneka jenis dan macam pasar yang ada :

1)         Pasar Barang

Pasar barang adalah pasar yang menjual produk dalam bentuk barang. Pasar barang dapat dibagi lagi menjadi dua macam, yakni :
a)   Pasar Barang Nyata / Riil
Pasar barang nyata adalah pasar yang menjual produk dalam bentuk barang yang bentuk dan fisiknya jelas. Contohnya adalah pasar kebayoran lama, pasar senen, pasar malam, pasar kaget, dan lain-lain.

b)      Pasar Barang Abstrak
Pasar barang abstrak adalah pasar yang menjual produk yang tidak terlihat atau tidak riil secara fisik. Contoh jenis pasar ini adalah pasar komoditas / komoditi yang menjual barang semu seperti pasar karet, pasar tembakau, pasar timah, pasar kopi dan lain sebagainya.

2)         Pasar Jasa / Tenaga

Pasar jasa adalah pasar yang menjual produknya dalam bentuk penawaran jasa atas suatu kemampuan. Jasa tidak dapat dipegang dan dilihat secara fisik karena waktu pada saat dihasilkan bersamaan dengan waktu mengkonsumsinya. Contoh pasar jasa seperti pasar tenaga kerja, Rumah Sakit yang menjual jasa kesehatan, Pangkalan Ojek yang menawarkatn jasa transportasi sepeda motor, dan lain sebagainya.

3)         Pasar Uang dan Pasar Modal

a)      Pasar Uang
Pasar Uang adalah pasar yang memperjual belikan mata uang negara-negara yang berlaku di dunia. Pasar ini disebut juga sebagai pasar valuta asing / valas / Foreign Exchange / Forex. Resiko yang ada pada pasar ini relatif besar dibandingkan dengan jenis investasi lainnya, namun demikian keuntungan yang mungkin diperoleh juga relatif besar. Contoh adalah transaksi forex di BEJ, BES, agen forex, di internet, dan lain-lain.
b)      Pasar Modal
Pasar Modal adalah pasar yang memperdagangkan surat-surat berharga sebagai bukti kepemilikan suatu perusahaan bisnis atau kepemilikan modal untuk diinvestasikan sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat. Contohnya seperti saham, reksadana, obligasi perusahaan swasta dan pemerintah, dan lain sebagainya.


Konsep-Konsep Inti Pemasaran
Konsep inti pemasaran dipercaya oleh perusahaan sebagai dasar dari setiap kgiatannya untuk melayani konsumen yaitu sebaga berikut  :
1)      Konsep Produksi
Adalah anggapan pemasar yang berorientasi kepada proses produksi (internal) banwa konsumen hanya akan membeli produk-produk murah. Dengan demikian fokus kegiatan perusahaan yang harus dilakukan adalah efesiensi biaya (produksi san distribusi) agar dapat menjual barang dengan murah kepada konsumen.
2)      Konsep Produk
Adalah anggapan pemasar bahwa konsumen lebih menghendaki produk-produk yang berkualitas atau berpenampilan menarik. Dengan demikian tujuan bisnis perusahaan adalah pengendalian kualitas.
3)      Konsep Penjualan
Adalah  anggapan pemasar yang berorientasi kepaada tingkat penjualan (internal) bahwa konsumen perli dipengaruhi agar penjualan dapat meningkat sehingga tercapai profit maksimum sebaga tujuan perusahaan.
4)      Konsep Pemasaran
Adalah anggapan pemasar yang berorientasi kepada pelanggan (eksternal) bahwa konsumen hanya akan bersedia membeli produk-produk yang mamou memenuhi kebutuhan dan memberikan kepuasan.
5)      Konsep Pemasaran Yang Memasyarakat (sosial)
Adalah anggapan bahwa konsumen hanya bersedia membeli produk-[roduk yang mampu memenuhi kebutuhan serta kesejahteraan lingkungan sosial konsumen. Tujuan kegiatan peusahaan adalah disamping beusaha memenuhi kebutuhan masyarakat juga memperbaiki relasi antara produsen dan masyarakat untuk peningkatan kesejahteraan.


Manajemen Pemasaran
Manajemen Pemasaran adalah salah satu kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan perusahaannya, untuk berkembang, dan untuk mendapatkan laba.
Secara definisi, Manajemen Pemasaran adalah penganalisaan, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program-program yang bertujuan menimbulkan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan maksud untuk mencapai tujuan perusahaan (Kotler, 1980).
Keadaan permintaan tergantung denga pasar yanh disediakan apabila pasar yang disdiakan diminati oleh konsumen pasti akan aku dan sebaliknya.

Tugas Pasar yaitu:
·         Memproduksi
·         Memasarkan
·         Menjual

Falsafah Terdapat 5 falsafah/pedoman yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk menjalankan aktivitas pemasaran, yaitu:
·         Production Concept
Konsumen lebih menyukai produk yang tersedia secara luas dan murah harganya
·         Product Concept
Konsumen menyukai produk produk yang menawarkan kualitas, dan kinerja terbaik, serta fitur fitur yang inovatif
·         Selling Concept
Konsumen dan pebisnis hanya akan membeli produk yang melakukan usaha usaha pemasaran yang aktif. Konsumen tidak akan membeli jika tidak ada usaha pemasaran yang gencar
·         Marketing Concept
Kunci pencapaian sasaran organisasi adalah seberapa efektif suatu perusahaan dalam menciptakan, menyampaikan, dan mengkomunikasikan nilai pelanggan yang lebih superior kepada target pasarnya disbanding dengan pesaingnya

Bauran Pemasaran

bauran pemasaran adalah kumpulan dari variabel-variabel pemasaran yang dapat dikendalikan yang digunakan oleh suatu badan usaha untuk mencapai tujuan pemasaran dalam pasar sasaran.

Keempat bauran pemasaran tersebut secara singkat dijelaskan sebagai berikut:
1)    Product (produk) adalah segala sesuatu yang ditawarkan kepada masyarakat untuk dilihat, dipegang, dibeli atau dikonsumsi. Produk dapat terdiri dari product variety, quality, design, feature, brand name, packaging, sizes, services, warranties, and returns.
2)      Price (harga), yaitu sejumlah uang yang konsumen bayar untuk membeli produk atau mengganti hal milik produk. Harga meliputi last price, discount, allowance, payment period, credit terms, and retail price.
3)  Place (tempat), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk membuat produk yang dihasilkan/dijual terjangkau dan tersedia bagi pasar sasaran. Tempat meliputi antara lain channels, coverage, assortments, locations, inventory, and transport.
4)   Promotion (promosi), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk mengkomunikasikan dan memperkenalkan produk pada pasar sasaran. Variabel promosi meliputi antara lain sales promotion, advertising, sales force, public relation, and direct marketing.

variabel promosi atau yang lazim disebut bauran komunikasi pemasaran (Koter, 1997:604):
a)      Advertising, yaitu semua bentuk presentasi nonpersonal dan promosi ide, barang, atau jasa oleh sponsor yang ditunjuk dengan mendapat bayaran.
b)      Sales promotion, yaitu insentif jangka pendek untuk mendorong keinginan mencoba atau pembelian produk dan jasa.
c)      Public relations and publicity, yaitu berbagai program yang dirancang untuk mempromosikan dan/atau melindungi citra perusahaan atau produk individual yang dihasilkan.
d)     Personal selling, yaitu interaksi langsung antara satu atau lebih calon pembeli dengan tujuan melakukan penjualan.
e)      Direct marketing, yaitu melakukan komunikasi pemasaran secara langsung untuk mendapatkan respon dari pelanggan dan calon tertentu, yang dapat dilakukan dengan menggunakan surat, telepon, dan alat penghubung nonpersonal lain.

 Tujuan sistem pemasaran

Sistem adalah sekolompok item atau bagian-bagia yang saling berhubungan dan saling berkaitan secara tetap dalam membentuk satu kesatuan terpadu. Jadi dapat diartikan sistem pemasaran adalah kumpulan lembaga-lembaga yang melakukan tugas pemasaran barang, jasa, ide, orang, dan faktor-faktor lingkungan yang saling memberikan pengaruh dan membentuk serta mempengaruhi hubungan perusahaan dengan pasarnya..
Ada empat alternatif dari sistem pemasaran yaitu :

1)      Memaksimumkan Konsumsi Pekerjaan pemasaran adalah memudahkan dan

2)      merangsang konsumsi maksimum, akhirnya menciptakan produksi, kesempatan kerja, dan

3)      kemakmurkan maksimum Memaksimumkan Kepuasan konsumen

4)      Tujuan sistem pemasaran lain adalah memaksimumkan kepuasan konsumen, bukan konsumsi. Tetapi mengukur kepuasan konsumen tidak mudah ; belum adanya tolak ukur kepuasan dari produk pada individu, kepuasan dari produk atau jasa yang baik diimbangi oleh kejelekkan dari pencemaran lingkungan, kepuasan yg diterima sesorang tergantung dari sedikitnya orang lain memiliki barang tersebut. Memaksimumkan Mutu Hidup

Pendekatan dalam mempelajari pemasaran
1)      Pendekatan Seba Fungsi
Dari apa saja kegiatan pokok pemasaran, yaitu :
pembelian, pengangkutan, penjualan, penyimpanan, pembelanjaan, penanggungan resiko, standarnisasi dan grading, pengumpulan informasi pasar.

2)      Pendekatan Serba Lembaga
Dilihat dari lembaga atau organisasi yang terlibat dalam pemasaran, misal : produsen, suplier, perantara dagang, dll.

3)      Pendekatan Serba barang (Pendekatan OrganisasiIndustri)
Studi tentang bagaimana barang berpindah dari produsen ke konsumen akhir atau konsumen industri.

4)      Pendekatan Serba Manajemen
      Dilihat dari pendapat manajer serta keputusan yang diambil.




Referensi :

Budiarto,teguh, dasar pemasaran,seri diktat kuliah,1993
http://aindua.wordpress.com/2010/10/31/pemasaran/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar